Saat ku berfikir jikalau nanti aku mempunyai keluarga, ada hal lucu mungkin..
Punya anak, antar jemput istri kerja, aku yang kerja, konflik suami istri, anak bandel, konflik sodara, ipar, mertua..
Ampun dah..
Mungkin orang yg awam menganggap note ini bodoh dan aneh, tapi bagiku apakah aku yang seperti ini anggup untuk menghadapi masa depan yang seperti itu?
Begitu banyak perhitungan yang tidak akurat, tapi akan ada kebahagiaan saat nanti saat anak pertama lahir dengan kesiapan diri yang matang untuk jadi ayah..
*****
Tapi, ngomong ngomng tentang itu, kuliah aku baru dimulai, da aku belum yakin siapa jodohku nanti..
Entah itu masa kini, masa lalu atau masa depan..
Pernah melihat suatu tulisan, “jangan pernah menyesali apapun yang telah kau lepas dan telah melepasmu, karna suatu hari nanti akan ada yang datang padamu atau padanya mengucapkan terima kasih karna telah melepaskan dia”.
Tapi ada suatu penyesalan mendalam dari masa lalu yang sangat susah unutk dilupakan, seandainya aku bisa jernih dan tak memperkeruh, mungkin keadaan sekarang akan lebih tenang dan ikut jernih.
Melepaskan semuanya dengan ikhlas dan menerima dengan tulus..
Seandainya bias diulang takkan ada hari ini yang terus sampai kedepannya membuatku tak tenang..
Regret or what ?
Aku sendiri tak dapat menjawab pertanyaan itu. Aku galau dan bimbang..
Semoga keputusanku kali ini tepat.
posted by : haarys